Puisi: Pesantren Rakyat

Santri Pesantren Rakyat

Pesantren Rakyat
Harus berpihak pada kebutuhan rakyat
Dan mempertahankan semua agar tetap jadi rakyat
Walau terkadang satu, dua, tiga detik turun harga terbesit ingin jadi wakilnya rakyat

Pesantren Rakyat
Pesantren dari, oleh dan untuk rakyat
Pesantren Rakyat
Pesantren yang merakyat tetapi tetap manjaga bermartabat

Pesantren Rakyat
Sebaiknya bubar jika ada janda tua miskin kelaparan
Apalagi janda belum tua
Artinya muda

Pesantren Rakyat
Mewadahi santri yang terkadang belum cocok di ruang lain
Yang butuh syarat ini dan itu

Pesantren Rakyat
Pesantren ala kadar
Yang penting rakyat punya label santri
Penuh harap dianggap umat nabi dan barokah para wali

Pesantren Rakyat
Sinergi dengan alam dan naluri rakyat
Dengan tetap memperjuangkan khoiru umat
Pesantren Rakyat
Kamu sebaiknya bubar jika rakyat santri mulai biaya berat

Pesantren Rakyat
Yu ton yu mi hidupnya sudah berat
Jangan ditambahi beban yang semakin berat,
Pesantren Rakyat harus hadir dengan senyuman 24 karat

Baca juga: Arti Pesantren Rakyat Menurut Ketua PW ISNU Jawa Timur

Pesantren Rakyat
Bunyikan kitab suci hingga meresap di hati
Karena jutaan bukti

Pesantren Rakyat
Setiap tempat adalah kelas
Setiap orang adalah guru
Pesantren Rakyat sekolah tanpa bangku berkelas alam

Pesantren Rakyat
Citamu berat tapi harus kau angkat
Pesantren Rakyat bersama rakyat
Semua urusan penuh berkat

Pesantren Rakyat
Kita yang belajar
Kita yang mengajar
Dan kita yang memberi gelar

Pesantren Rakyat
Pesantren raksasa karena siapa saja
Kapan saja
Dimana saja
Silahkan nyantri mengenal Allah dan nabi dengan seksama

Stasiun, pasar, warung kopi, gardu
Emperan rumah, cangkruan, musola, masjid
Kuda lumping, bantengan, pencakan, gamelan, sholawatan, tahlilan
Semua media menyentuh hati manusia
Jangan anti dan jangan jumawa

Jagong maton ruh utama
Fatihah doa semua
Ngaji nglurug jadikan budaya
Lumbung pesantren agar berdaya
Celengan pesantren agar pulang pergi mekah medina

Pesantren Rakyat
Harus tanpa biaya
Setidaknya harus sangat murah

Pesantren Rakyat ada di seluruh nusantara
Itu sebuah cita-cita
Walau nama menjadi berbeda
Tidak jadi apa
Toh semangatnya sudah sama

Pesantren Rakyat sekoci pondok-pondok ternama
Jika kemudian menjadi kebutuhan bersama
Saling sinergi dan menyapa

Tidak dihiraukan tidak masalah
Terlihat katrok remeh tidak apa
Kegiatan sepele-sepele tak apa
Di mulai dari hal kecil tak terlihat yang penting merata
Lama-lama juga akan merata di Indonesia
Syukur-syukur mendunia

Oh tuhan Allah ini semua cita-cita mulia
Pesantren Rakyat selalu berdoa
Dan semoga kejayaan islam kembali bangkit dari nusantara
Di awali individu-individu yang bertauhid
Dan kemudian menjadi individu independen yang merdeka
Kejayaan manusia yang memanusiakan manusia berjaya
Bukan memupuk, menumbuh kembangkan sifat angkara
Yang hanya mengatasnamakan agama
Untuk sekedar memperkosa jiwa
Dan itu tidak sehat untuk masa depan agama

ha ha ha ha
ha ha ha ha
ha ha ha ha

Pesantren Rakyat berdoa dan bercita-cita

Ditulis oleh Kyai Sableng, KH. Abdullah SAM, S.Psi. Pengasuh Pesantren Rakyat Al-Amin. 7 Februari 2020

7 Likes

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.