
Pesantren Rakyat Online – Pengurus PC Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) NU Kabupaten Malang melatih santri-santri Pesantren Rakyat Al-Amin dengan tema Capacity Building Public Speaking, Jumat (29/3/2024). Bertempat di Masjid Baitul Ihsan Pesantren Rakyat Al-Amin, para santri dimentori langsung oleh Ketua PC Lakpesdam NU Kabupaten Malang, Dr. Sutomo, M.Sos.
Pada motivasi yang diberikan kepada santri, Dr. Sutomo menjelaskan bahwa era hari ini mengalami perubahan begitu cepat. Untuk itu, menurut Wakil Rektor 1 Universitas Islam Raden Rahmat (Unira) Malang itu mengajak santri Pesantren Rakyat Al-Amin untuk semangat belajar dalam menghadapi masa depan.
“Harus semangat belajar! Karena yang menjamin kita sukses itu bukan orang lain tetapi diri kita sendiri”, tegas Sutomo.
Baca juga: Baksos Ramadan di Pesantren Rakyat, Komunitas TDI Malang Raya Ajak Santri Ngabuburit

Kemudian, Dr. Sutomo menekankan tiga keterampilan yang harus dimiliki oleh santri. “Yang pertama adalah soft skill. Kemudian hard skill dan lifeskill. Semuanya harus dipupuk mulai sekarang”, tutur pria yang melakukan penelitian disertasinya di Pesantren Rakyat Al-Amin itu.
Di sisi lain, Pak Tomo sapaan akrabnya, memotivasi santri untuk memiliki keberanian menyampaikan ide di muka umum. “Santri Pesantren Rakyat ini sudah keren dan harus terus meningkatkan kempetensi, utamanya lifeskill”, katanya.
“Tidak ada sesuatu yang tidak mungkin, impossible is nothing”, imbuh Dr. Sutomo.
Pada Ramadan kali ini, PC Lakpesdam NU menyambangi 9 pondok pesantren di yang ada di Kabupaten Malang, salah satunya Pesantren Rakyat Al-Amin, asuhan Kiai Abdullah SAM. Mengusung jargon Santri Hebat, Negara Kuat, pengurus melakukan pelatihan kepada santri dengan beragam tema, mulai dari pendidikan seks perspektif islam, jurnalistik, publik speaking hingga literasi Bahasa Arab.
Kegiatan yang digagas oleh PC Lakpesdam NU Kabupaten Malang ini memiliki tema besar Meningkatkan Kualitas Santri dan Kemandirian Pesantren. Sampai berita ini dimuat, pengurus masih akan menyambangi 3 pesantren lagi hingga tanggal 4 April 2024. (cha)