Pesantren Rakyat Sekolah Tegas! Kiai Abdullah SAM: Santri Pesantren Rakyat Harus Hafal UUD 45

Tegas! Kiai Abdullah SAM: Santri Pesantren Rakyat Harus Hafal UUD 45

Tegas, Kiai Abdullah SAM, Santri Pesantren Rakyat Harus Hafal UUD 45

Pesantren Rakyat Online – Untuk mengawali pembelajaran setiap minggunya lembaga pendidikan di bawah naungan Pesantren Rakyat Al-Amin melaksanakan upacara bendera rutin, Senin (19/9/2022). Pada kesempatan kali ini Kiai Abdullah SAM bertindak sebagai pembina upacara.

Kepada seluruh dewan guru dan siswa SDII, SMPII dan SMA Pengusaha, Pengasuh Pesantren Rakyat yang saat ini dipercaya sebagai Wakil Ketua II STIT Ibnu Sina ini mengingatkan tentang pentingnya Undang-Undang Dasar 1945 (UUD 45). Beliau mengatakan bahwa kita bisa mengaji dan bersekolah dengan tenang karena Indonesia telah merdeka.

“Tanpa perlu takut tertembak atau terbunuh saat sedang belajar”, imbuhnya.

Baca juga: Sun 3 Mart: Laboratorium Bisnis & Usaha Santri Pesantren Rakyat

Oleh sebab, itu Kiai Abdullah SAM menegaskan bahwa seluruh siswa harus hafal UUD 45. Karena menurut beliau, di dalam UUD 45 terdapat dasar negara indonesia yaitu Pancasila.  “Jangan pernah menyepelekan hal yang terlihat kecil atau sepele. Karena bisa jadi hal yang terlihat sepele tersebut bisa berguna di masa depan ” tegas Ketua PC ISNU Kabupaten Malang itu.

Kiai Abdullah diakhir amanhnya kembali menekankan bahwa semua guru dari semua civitas pendidikan Pesantren Rakyat wajib mengikuti upacara rutin setiap hari senin untuk memberikan contoh yang baik bagi semua siswa. “Mari tingkatkan kedisiplinan”, tuturnya.

Kemudian, kiai yang gemar membaca itu juga ingin dibentuk tim khusus paduan suara dengan dirigen yang lebih terlatih lagi serta pembagian petugas yang lebih merata. “Hari ini harus lebih baik dari kemarin, dan hari esok harus lebih baik dari hari ini”, tutup beliau. (sev/cha)

Reporter: Syevia Nur Amanah
Editor: Chandra Djoego

7 Likes

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.