
Pesantren Rakyat Online – Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya menyelenggarakan Ujian Akhir Disertasi Terbuka Program Studi Doktor Psikologi untuk Promovendus Zainal Abidin, S.Psi., M.Si., secara daring melalui Zoom Meeting (ZM), Rabu (14/7/2021). Pada sidang terbuka disertasi dengan judul “Model Intensi Berwirausaha Santri melalui Etos Kerja Islami dengan Motivasi Kewirausahaan dan Hambatan Kewirausahaan sebagai Variabel Mediator”, Kyai Abdullah SAM, S.Psi., Pengasuh Pesantren Rakyat Al-Amin diundang menjadi salah satu undangan akademik dari kalangan pesantren.
Tak sendiri, Pengurus PW ISNU Jawa Timur sekaligus Wakil Direktur Pesantren Center ini menjadi salah satu dari delapan orang dengan latar belakang berbeda yang mendapat undangan secara resmi dari kampus terbaik keempat di Indonesia ini (Versi QS WUR). Ada Ustad H. Reza Z., S.PdI., Ustad Nukman, Ustad H. Tsabit Al-Yasini, S.Ag., Dr. Arie Wahyu Pranata, M.Sos., Ilhamuddin, S.Psi., M.Si., dan Dr. Abdurrahman Tsani, S.Ag., M.E.I.
Ujian Disertasi Tahap II (Terbuka) ini dibuka oleh Dr. Nur Ainy Fardana N., M.Si., selaku Ketua Sidang tepat pada pukul 10.00 didampingi oleh promotor, ko-promotor, dan enam anggota penguji. Tim promotor dan ko-promotor, diisi oleh Prof. Dr. Fendy Suhariadi, M.T. dan Dr. Fajrianthi, M.Psi. Sedangkan anggota tim penguji berisikan Prof. Dr. Cholichul Hadi, M.Si., Prof. Dr. Seger Handoyo, Endang Surjaningrum, M.AppPsych., Ph.D., Dr. Nono Hery, M.Pd., Dr. Rini Sugiarti, M.Si., dan Dr. Muh. Syarif, M.Si.
Baca juga: Ngaji ala Jagong Maton: Penjara Mental

Keseluruhan tim penguji dan undangan dipersilahkan mengajukan pertanyaan terkait disertasi yang telah dilakukan oleh peneliti. Pada kesempatan ini, Kyai Abdullah SAM menyampaikan sebuah pertanyaan kepada promovendus seputar kaitan intensi dengan niat dalam Islam.
“Dalam penelitian ini, intensi dimaknai niat. Apakah dalam konsep Islam, niat itu sama dengan intensi? tanya Sekretaris Pusat Studi Jawa dan Kearifan Lokal UNIRA itu.
Selama dua jam lamanya, Promovendus, Zainal Abidin menyampaikan hasil penelitiannya dihadapan tim penguji dan berhasil menjawab dengan baik serta mampu mempertahankan argumennya. Sehingga pada akhirnya, beliau mendapat gelar doktor di bidang Psikologi.
Dalam disertasinya, ia merekomendasikan bahwa motivasi kewirausahaan berpengaruh signifikan terhadap intensi berwirausaha santri di pondok pesantren. “Artinya, santri dengan motivasi kewirausahaan tinggi akan bisa meningkatkan intensi berwirausaha”, simpulnya.
Baca juga: Festival Banjari di CITO Surabaya, Santri Pesantren Rakyat Raih Dua Piala

Di akhir sidang terbuka tersebut, Kyai Abdullah menyampaikan selamat atas hasil yang didapatkan oleh Promovendus Zainal Abidin, S.Psi., M.Si.
“Saya sebagai Pengasuh Pesantren Rakyat Al-Amin mengucapkan selamat kepada Dr. Zainal Abidin yang telah menyelesaikan disertasinya dan telah mempertanggungjawabkan di depan dewan penguji dengan nilai sangat memuaskan”, katanya.
“Semoga dengan penelitian di bidang kewirausahaan ini bisa mengawal Jawa Timur dengan program OPOP sekaligus mengawal seluruh pesantren agar lebih berdaya karena muncul jiwa-jiwa kewirausahaan hingga menjadikan santri ini lebih berdaya di masa mendatang”, tutup kyai yang juga Ketua PC ISNU Kabupaten Malang ini. (cha)