
Kampung Inggris – (www.pesantrenrakyat.com) Dua tutor BEC Kampung Inggris Pare Kediri diajak oleh Direktur dan Tim Kampung Inggris Perak Al-Amin ke Kota Malang untuk mengisi waktu luang ditengah rutinitas di kelas Bahasa Inggris, Jumat (19/02). Semangat dan antusias dari dua tutor, Mr. Zaki dan Ms. Ulya saat akan mengunjungi Universitas Negeri terbaik di Bumi Arema ini. Hal tersebut sangat beralasan karena dua tutor belia ini ingin melanjutkan studi sarjana mereka di jurusan Bahasa Inggris yang telah menjadi passion mereka. Mr. Zaki dan Ms. Ulya tidak sendirian, mereka ditemani oleh pengurus Kampung Inggris Pesantren Rakyat Al-Amin seperti Chandra, Aditya Yogie S., Munif Lailatul K., dan Firza Syaiba Asnha.
Destinasi pertama adalah kampus UM (Universitas Negeri Malang). Di kampus yang terletak di depan Mall Matos ini, tutor BEC Kampung Inggris Pare Kediri ini diajak berjalan mengitari kampus untuk melihat gedung-gedung yang menjadi tempat kuliah mahasiswa terlebih di Jurusan Bahasa Inggris. Selain untuk mengambil beberapa foto disana, Mr. Zaki dan Ms. Ulya juga berdiskusi bersama Chandra, Ketua Kampung Inggris Pesantren Rakyat Al-Amin mengenai aktifitas seorang mahasiswa.
‘Selalu berkreatifitas, berinovasi dan berorganisasi dalam setiap gerak kita sebagai mahasiswa menjadi penting agar tidak hanya hanya menjadi mahasiswa kupu-kupu di kampus. Buku sudah harus menjadi makanan wajib tiap harinya untuk terus memenuhi otak kita dengan pengetahuan. Ditempat ini, pilihan kita ditentukan’, ucap Chandra yang juga kuliah di jurusan Bahasa dan Sastra Inggris UIN Maliki Malang.
Diskusi hangat yang terjadi pada siang hari itu membuat semangat Mr. Zaki beserta Ms. Ulya semakin terlecut dan ingin segera berlanjut ke kampus selanjutnya. Sampailah pada Universitas Islam Negeri Malang, yang dikenal kebanyakan orang sebagai UIN Maliki Malang. Di kampus islam terbaik di Indonesia itu, Chandra menjelaskan kepada Mr. Zaki dan Ms. Ulya bahwa di kampus ini menjadi rujukan mahasiswa dari berbagai daerah dan berbagai Negara. Hal demikian karena program pengembangan bahasa dan ma’had di kampus yang dipimpin oleh Prof. Dr. Mudjia Rahardjo, M.Si., salah satu pakar sosiolinguistik di Indonesia.
Selanjutnya, pengurus Kampung Inggris Pesantren Rakyat Al-Amin mengajak dua tutor asli Gresik dan Jepara ini ke kampus terakhir yakni Universitas Brawijaya. Tanpa berlama-lama, di balik gedung-gedung yang berdiri tinggi Fakultas Ilmu Budaya menjadi tujuannya. Setelah berbincang dan mengambil beberapa foto, segera perjalanan saat itu berakhir karena harus segera menjalankan sholat jumat di Masjid Jami’ Kota Malang.
Kesan dari Mr. Zaki dan Ms. Ulya setelah perjalanan dari ketiga kampus negeri terbaik di Kota Malang adalah perbedaan kultur dan suasana di dalam kampus. Namun demikan, mereka semakin bersemangat untuk melanjutkan studi mereka setelah selesai belajar di BEC Kampung Inggris Pare, seperti yang mereka ucapkan kepada seluruh tim Kampung Inggris Perak Al-Amin.
‘Setelah dari tiga kampus ini, kami merasa ingin secepat mungkin untuk mengenyam pendidikan di kampus. Jurusan Bahasa Inggris akan menjadi prioritas kami baik nantinya di konsentrasi pendidikan atau di sastra murni. Kami sungguh berterima kasih karena Ustad Abdullah, Mas Chandra, Firza, Mas Yogi dan Laila sudah mengajak kami untuk mengenal perguruan tinggi terbaik di Kota Malang ini’, tutup Mr. Zaki dan Ms. Ulya. (nug)